BISNIS PLAN
NAMA USAHA : Nata De Aloe Vera, Kerupuk Lidah
Buaya
JENIS PRODUK : Makanan Dan Minuman Ringan
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Dalam kehidupan sehari-hari tubuh membutuhkan
nutrisi yang baik agar mencukupi kebutuhan gizi yang diperlukan oleh tubuh.
Banyak tumbuhan yang kita temui mengandung berbagai macam manfaat yang baik di
konsumsi oleh tubuh. Salah satunya adalah lidah buaya, lidah buaya merupakan
tumbuhan yang sering kita temui karena ia dapat tumbuh dimana saja dapat diolah
menjadi berbagai macam produk sesuai dengan manfaat dan kebutuhannya. Biasanya
lidah buaya digunakan sebagai produk kecantikan seperti shampo, sabun, lotion,
vitamin kulit, masker dan sebagainya.
saya
memilih lidah buaya sebagai bahan baku
untuk dijadikan usaha dan diolah menjadi makanan ringan, karena manfaat
mengkonsumsi lidah buaya dapat melancarkan pencernaan, pencernaan yang sehat
merupakan kunci dari tubuh yang sehat sebab pencernaan yang buruk dapat
berujung pada berbagai macam penyakit lidah buaya sudah dikenal menjadi tanaman
obat yang melancarkan pencernaan dan menjaga pencernaan supaya tetap sehat.
Selain itu mengkonsumsi lidah buaya dapat mengeluarkan racun dari dalam tubuh
karena lidah buaya mengandung gelatin sama seperti rumput laut yang berfungsi
menyerap racun pada usus dan mengeluarkannya bersama dengan kotoran, mencegah
terjadinya serangan jantung, mengobati sakit kepala, cacingan dan sakit mata,
menurunkan kolestrol dalam darah serta mengobati diabetes melilitus, mengatasi
wasir, sembelit, kencing manis, batuk, kejang, melancarkan menstruasi.
Nata
de aloe vera adalah jenis makanan yang dapat di olah menjadi bahan dasar
minuman mirip seperti nata de coco, bisa membuat minuman sesuai selera dan
dapat diolah menjadi kerupuk lidah buaya.
1.2 PELUANG BISNIS
Di pasaran semakin banyak produk makanan dan
minuman ringan yang menawarkan berbagai macam variasi baru disini Saya memilih
lidah buaya karena bahannya yang tidak sulit di cari dan pengolahan lidah buaya
masih sedikit digunakan untuk pengolahan makanan ringan seperti kerupuk, dan
minuman. Harganya terjangkau tidak terdapat bahan pengawet yang berbahaya untuk
tubuh karena pengolahannya di proses dengan cara yang alami. Selain itu
banyaknya manfaat mengkonsumsi lidah buaya dan kandungan vitamin dari yang
dapat di serap oleh tubuh.
1.3 PENJELASAN PRODUK
Produk yang saya hasilkan merupakan produk
bahan dasar minuman karena bentuknya seperti jeli jadi bisa dijadikan bahan
minuman bisa di campur dengan sirup dan pemanis lainnya, jika di keringkan
dapat di buat kerupuk. Cara pengolahan lidah buaya yang pertama adalah
mengambil lidah buaya yang besar dan belum terlalu tua, lalu cuci sampai
bersih, kupas kulitnya dan ambil dagingnya, dipotong berbentuk dadu, lalu dicuca
sampai lendirnya hilang, setelah itu rendam dengan air garam selama 20 menit,
lalu bilas kembali sampai bersih, setelah lidah buaya bebas dari lendir dan bau
rendam di air mendidih selama 15 menit agar lebih harum tambahkan pandan
secukupnya. Setelah itu daging lidah buaya siap untuk di olah menjadi minuman
dan makanan. Cara pengolahan lidah buaya menjadi kerupuk adalah setelah diolah
dan di rebus haluskan lidah buaya dengan cara diblender lalu campurkan dengan
telur dan tepung terigu, lalu dibentuk menjadi kotak kotak kecil, lalu digoreng
dan di kasih bumbu. Jadi saya menyediakan dua produk yaitu Nata De Aloe Vera
dan Kerupuk lidah buaya.
1.4 TUJUAN DAN MANFAAT
·
Mencari keuntungan
·
Agar para konsumen dapat merasakan manfaat
mengkonsumsi lidah buaya dan manfaat vitamin yang diserap oleh tubuh
·
Memanfaatkan lidah buaya menjadi makanan dan
minuman ringan
ANALISA SWOT
2.1 Faktor Internal
1. Strength (kekuatan)
Kekuatan dari produk ini adalah:
ü
Menyediakan dua produk Nata De Aloe Vera dan
keripik lidah buaya
ü
Produk ini memiliki banyak manfaat yang
berkhasiat untuk tubuh
ü
Produk ini bisa di jadikan bahan dasar untuk
segala macam minuman dan bisa dicampur dengan berbagai macam manisan
ü
Produk bisa diolah sendiri oleh konsumen
menjadi keripik.
ü
Produk diperoleh dari bahan alami
ü
Bahan baku mudah di dapat
2. Weakness (kelemahan)
Kelemahan dari produk ini adalah:
ü
Tidak tahan lama jika dijadikan minuman
ü
Belum memiliki pengalaman
ü
Pemasaran yang maksimal, karena lidah buaya
jarang digunakan sebagai bahan makanan
2.2 Faktor Eksternal
3. Opportunity (peluang)
Peluang dari produk ini:
ü
Inovasi baru lidah buaya diolah menjadi
makanan ringan
ü
Bahan baku mudah di dapat
4. Threath (ancaman)
Ancaman dari produk ini:
ü
Keacuhan konsumen
ü
Produk belum dikenal
ANALISA 4P
a) Product (produk)
Produk yang dijual adalah “Nata De Aloe Vera” yang juga
bisa dijadikan makanan dan minuman ringan.
“Keripik lidah buaya” yang merupakan makanan ringan
b) Prize (harga)
Harga satu bungkus Nata De Aloe Vera, Rp 5.000,00
Harga satu bungkus keripik lidah buaya, Rp 10.000,00
c) Promotion (promosi)
Dalam melakuakan promosi produk ini dengan menyebarkan
brosur dan membuka stand di tempat tertentu, dan promosi lewat media sosial
seperti facebook, twitter, instagram, Blogger dan sebagainya.
d) Place (tempat)
Membuka stand di depan supermarket
PERENCAAN BISNIS
3.1 SASARAN DAN TARGET PASAR
Sasaran atau terget pasar kami adalah daerah
sekitar produksi lalu dari kalangan remaja, mahasiswa, ibu rumah tangga,
penjual minuman dingin, dari berbagai kalangan lalu menyebar keseluruh
masyarakat indonesia
3.2 PEMBIAYAAN
1) Biaya tetap (fixed) cost)
Saya mengunakan bahan-bahan yang tersedia dirumah seperti
pisau, baskom, wajan dan kompor, panci, spatula, blender.
2) Biaya variabel (variabel cost)
Bahan-bahan Nata De Aloe Vera:
Bahan-bahan keripik lidah buaya:
Biaya total :
Biaya tetap + Biaya variabel = 0 + 56.000 + 141.000 = 197.000
Biaya per unit :
ü Nata De Aloe Vera
Harga per unit : Rp 5.600,00
Harga jual : Rp 7.000,00
ü keripik lidah buaya
Harga per unit : Rp 14.100,00
Harga jual : Rp 10.000,00
PERHITUNGAN KEUNTUNGAN
Pendapatan : Rp 7.000 + Rp 10.000= Rp 17.000
HPP:
·
Nata De Aloe Vera : Rp 7000 x 20 Bungkus = Rp
140.000,00
·
keripik lidah buaya : Rp 10.000 x 20 Bungkus =
Rp 200.000,00 +
= Rp 340.000,00
Total HPP: keuntungan= total biaya –
pendapatan
Rp 440.000,00 – Rp 17.000,00= Rp 423.000,00
Jadi saya mendapatkan keuntungan dalam penjualan
Nata De Aloe Vera dalam 20 bungkus dan kerupuk lidah buaya dalam 20 bungkus
adalah Rp 423.000,00
STUDY KELAYAKAN
4.1 LOKASI
Saya memilih lokasi membuka stand dan memasang
banner di depan stand, lokasi yang saya pilih untuk membuka stand adalah di
depan supermarket luwes karena banyaknya orang yang datang ke supermarket agar
terlihat oleh orang banyak.
4.2 SARANA DAN PRASARANA
untuk mendirikan stand saya memakai etalase
kecil yang saya letakan di atas meja di sana saya akan meletakan Nata De Aloe
Vera dan kerupuk lidah buaya lalu saya akan menjual beberapa contoh minuman
yang sudah di campur dengan Nata De Aloe Vera.
RENCANA MANAJEMEN
1. Strategi pemasaran
Dikarenakan produk pemasaran belum banyak
beredar di pasaran membutuhkan strategi pemasaran agar dapat dilihat dan
menjadi pilihan konsumen tahapan pengembangan produk sebagai berikut:
§
Pengembangan produk
Produk yang dijualkan kepada konsumen dibuat menarik, ada
yang di produksi sebagai minuman dan makanan (kerupuk).
§
Kegiatan promosi
Promosi merupakan bagian dari proses pemasaran. Promosi
sangat mempengaruhi kelancaran dan keberhasilan suatu usaha. Dengan menyebarkan
brosur, membuka stand, membuat beberapa minuman dan makanan yang disebar di
beberapa warung. selain itu promosi di
media sosial lewat blogger, facebook, twitter, dan sebagainya.
§
Kegiatan pemesanan
Dapat memesan dalam bentuk yang sudah diolah menjadi
kerupuk lidah buaya dan minuman kemasan langsung seperti es lidah buaya yang
dicampur dengan buah lainnya.
2. Strategi produksi
Memberikan layanan yang terbaik kepada
konsumen, membuat dan menyelesaikan dengan cepat apabila ada pemesanan dari
konsumen. Menyediakan pemesanan minuman dari campuran Nata De Aloe Vera.
3. Strategi Penetapan Harga
Penetapan harga Nata De Aloe Vera adalah 5.000
per bungkus (400ml). Dan harga kerupuk lidah buaya 10.000 per bungkus (400ml).
Perbedaan harga dikarenakan modal dan proses pembuatan yang berbeda, Nata De
Aloe Vera prosesnya lebih sedikit dan modal yang keluarkan lebih sedikit
dibanding dengan kerupuk lidah buaya yang modalnya lebih banyak dan proses
pengolahannya yang lebih banyak.
4. Rencana Pengembangan Produksi
Rencana-rencana pengembangan produksi kami
antara lain:
·
Meningkatkan produksi
·
Memperluas jangkauan promosi
·
Meningkatkan kualitas produk
Comments
Post a Comment